Sampoerna Legit Amerta Kretek 12, SKT Value For Money Dengan Aroma Ceri Legit Dan Rasa Minuman Berenergi

Selamat malam,

Tampak pada saat saya mengulas produk kretek, saya bisa melakukannya hingga dua kali dengan tanpa jeda yang nyata. Adapun hal tersebut, mungkin saja karena efek dari pembakaran yang memacu hormon pada otak untuk lebih aktif dan lebih ganas. Tampaknya bahwa saya harus mengambil jeda waktu istirahat yang terkesan lama, kembali seperti waktu dahulu. Istirahat kemudian menjadi penting, mengingat bahwa faktor usia berkata banyak, terutama dampak penuaan yang terkesan semakin nyata dan menjadi-jadi. Aforisme kali ini, menggambarkan betapa lelahnya dari apa yang saya hadapi belakangan ini. Harap maklum.

Ulasan kali ini merupakan ulasan yang sama spesialnya, dengan produk yang sudah saya bahas. Adapun model rasa yang digunakan, merujuk kepada rasa yang sepertinya belum pernah diterapkan pada konteks rokok kretek di Indonesia. Sebuah gabungan dari rasa ceri yang memiliki kekentalan rasa yang lengket khas, dengan paduan unsur rasa dari berbagai campuran buah, dan juga sensasi segar dari penggunaan rasa khas kafein. Model rokok yang pada akhirnya belum pernah dicoba, bahkan untuk sekelas rokok jenis SKM sekalipun. Model tersebut, hadir pada akhirnya dengan adanya sebuah produk terbaru dari Sampoerna, bernama Sampoerna Legit Amerta. Sampoerna Legit Amerta, merupakan produk SKT terbaru dari Sampoerna, yang mengusung citarasa khas unik dari ceri dan asam buah khas.

Adapun produk ini, mengusung citarasa yang pada dasarnya umum ditemukan pada rokok kretek Indonesia, namun citarasa khas yang tajam-lengket, sepertinya belum ada pabrik yang bisa menerapkan gaya rasa tersebut. Ceri, merupakan buah yang memiliki ukuran kecil, memiliki unsur manis yang khas dan asam, dan pada umumnya disajikan dalam manisan berbasis larutan gula. Adapun model citarasa yang ingin dijual oleh Legit Amerta kali ini, didasarkan dari bagaimana "Amerta" tersebut perlu dimaknai secara penuh. Amerta merupakan sebuah larutan (eliksir) yang mampu memberikan semangat dan tenaga yang tak terbatas. Dengan kata lain bila mengacu kepada nama Amerta itu sendiri, maka kalau seandainya rokok ini memiliki flavor khas minuman berenergi, maka secara rasa terdapat relevansi yang nyata dari unsur khas minuman berenergi dengan kata "Amerta" itu sendiri. Produk ini diluncurkan pada awal September 2024, dengan wilayah penjualan yakni secara nasional, dan umumnya bisa ditemukan pada warung, toko kelontong, dan minimarket terdekat.

Baiklah, itu sedikit pengantar bagaimana produk tersebut dapat dimaknai secara penuh. Langsung saja  kita mulai ulasan rokok ini dimulai dari harganya terlebih dahulu. Rokok ini bisa ditemukan dengan harga Rp. 14.000,- pada kanal penjualan warung dan toko kelontong, dan juga minimarket (pita cukai golongan I sebesar Rp. 16.500,- per 12 batang). Adapun harga rokok ini mirip dengan harga Sampoerna Legit secara umum, yang memiliki harga jual lebih murah 1.000 Rupiah, bila dibandingkan dengan harga Sampoerna Kretek. Anggap saja bahwa harga rokok ini berada di bawah harga SKT golongan I secara umum.

Untuk harga kemudian bisa diberi nilai 10 dari 10.

Kemudian kita coba kaji kemasannya secara saksama dan perlahan







Kemasan rokok ini menggunakan model gabungan dari warna dasar ungu, merah, dan putih. Bagian depan dan belakang kemasan, menggunakan model latar pola yang terbentuk dari beberapa jenis lingkaran, menandakan bahwa nilai jual utama pada rokok ini yakni aroma khas ceri legit. Model lingkaran tersebut menggunakan warna dasar merah yang dilengkapi efek emboss, dan pada akhirnya latar kemasan menggunakan warna dasar gradasi ungu dan merah tua. Terdapat tulisan SAMPOERNA, menggunakan warna putih dengan outline ungu, dilengkapi ikon sembilan bintang padaa bagian bawah tulisan. Ikon sembilan bintang muncul dengan warna bintang yakni putih, dan dilengkapi outline khas berwarna merah. Tulisan dan logo penanda bintang tersebut juga dilengkapi dengan adanya efek emboss khas, menegaskan produk ini termasuk dalam lini Sampoerna Kretek. 

Kotak khas bertuliskan A yang menandakan nama besar dari Aga Sampoerna (dan juga huruf A yang diturunkan dari nama AGA), muncul dengan adanya kotak berwarna merah darah, dengan tulisan A berwarna putih. Model penanda khas tersebut ilengkapi dengan outline berwarna putih. Logo khas dari A tersebut kemudian dilengkapi dengan adanya efek emboss khas, menegaskan bahwa kemasan rokok ini termasuk dalam lini Sampoerna Kretek. Pada bagian bawah logo A, terdapat penanda logo berupa daun dalam lingkaran, dilengkapi tulisan LEGIT dalam latar warna emas, dan tulisan AMERTA berwarna emas, yang memiliki latar warna serupa dengan bagian utama kemasan. Di bagian bawahnya kemudian terdapat penanda kuantitas, yakni 12 SIGARET KRETEK berwarna hitam, menandakan bahwa rokok ini termasuk dalam kategori SKT atau Kretek Tangan.

Bagian kanan kemasan terdapat penanda cukai yakni SKT, larangan jual, barcode, dan kadar per batangnya (38 mg Tar dan 2.2 mg Nikotin, menandakan bahwa rokok ini memiliki kadar yang sama dengan model Sampoerna Legit secara umum). Bagian kiri terdapat penanda pelekatan dari pita cukai, dengan pelekatan pita cukai berada pada bagian tengah dari penanda secara memanjang. Bagian atas terdapat penanda yang bertuliskan BUKA DI SINI yang dilengkapi dengan panah, dan adanya logo khas dari A yang menandakan rokok ini termasuk dalam lini Sampoerna Kretek. Bagian bawah terdapat penanda produsen, yakni PT HM Sampoerna Tbk., berlokasi di Surabaya. Adapun rokok ini, (sama seperti Legit Sada), saya dapatkan pada tanggal produksi 12 Agustus 2024 lalu, menandakan bahwa rokok ini pada dasarnya cukup segar dan belum berusia satu (1) bulan.

Tampak bahwa pemilihan pada Amerta terkesan sangat baik, dan juga menonjolkan ciri khas dari Kretek yang sudah mengalami proses modernisasi. Bila dibandingkan dengan kemasan Legit Nira dan Sada, maka kemasan pada Amerta terkesan lebih baik secara utuh.

Untuk kemasan saya beri nilai 10 dari 10. Nilai yang secara objektif, menurut saya pribadi memiliki kesan klasik sekaligus modern khas.

Kemudian kita coba buka plastiknya untuk membuka kemasan rokok ini secara paripurna


Instruksi berikut pada dasarnya berlaku pada seluruh model dari lini Sampoerna Legit, maka harap maklum apabila ada kesamaan dari segi instruksi dengan ulasan Sampoerna Legit Nira dan Sada.

Sama seperti model kemasan yang ada pada Legit Nira dan Sada, maka tampak pada foto bagian atas, yakni terdapat penanda segel penutup kemasan pada bagian atas kemasan. Hal tersebut muncul dengan menggunakan model BUKA - SELIPKAN. Adapun foto di bagian bawah, menandakan bagian bukaan kemasan, yang sudah diberi perforasi berbentuk setengah lingkaran. 

Untuk membuka kemasan rokok ini, dapat ditempuh dengan satu cara (BUKA - SELIPKAN) yang sebenarnya bisa ditempuh dengan tiga cara pembukaan.

Cara pertama, yakni dengan merobek langsung bagian atas yang dilengkapi penanda BUKA DI SINI, lalu langsung tarik bagian penanda SELIPKAN yang ada pada bagian dalam kemasan. Cara ini mungkin membantu kala ingin menikmati dalam waktu yang lebih lama, dalam artian segel penutup depan tetap dalam keadaan tidak terbuka. Akan tetapi, proses penarikan penutup yang bertuliskan SELIPKAN,akan berlangsung lebih sulit, dan mengeluarkan batang Kretek Tangan juga menjadi tidak optimum. Perlu kemudian menarik bagian dalam batang, yang pada akhirnya merepotkan.

Cara kedua, yang pada dasarnya tidak disadari oleh konsumen, yakni dengan merobek bagian penutup depan kemasan, lalu menarik bagian lidah dari penutup dalam kemasan. Kemudian menyobek segel penutup yang dilengkapi penanda BUKA DI SINI, untuk mempermudah penarikan dari penutup yang dilengkapi penanda SELIPKAN. Konsekuensi dari model pembukaan kedua, rokok ini tidak bisa dikonsumsi dalam jangka waktu yang lebih lama. Namun masih dimungkinkan kala segel penutup betuliskan SELIPKAN tetap terjaga. Selain itu, pembukaan kemasan dengan cara kedua kemudian lebih merepotkan, namun paling tidak bisa mengeluarkan bagian batang dengan lebih mudah.

Cara ketiga, yang juga tidak disadari oleh konsumen secara umum, yakni langsung membuka bagian segel pada bagian depan kemasan, lalu menarik lidah penutupya secara penuh. Model ini memang secara singkat akan mempermudah pembukaan bagian penutup kemasan, hanya saja model tersebut mungkin memiliki jangka konsumsi dan keawetan aroma yang lebih pendek.

Tiga cara membuka tersebut, sangat tergantung dari preferensi Anda pribadi. Apakah Anda ingin mengonsumsinya dalam jangka waktu harian atau waktu yang lebih lama. Dan model kemasan hard pack yang digunakan, mampu mencegah tercecarnya rokok dari bagian dalam kemasan secara lebih optimum, dan juga menjaga agar durabilitas rasa serta aroma yang ditawarkan tetap optimum. 

Sama seperti ulasan Legit Nira dan Sada, penulis mencoba menggunakan cara kedua yang terkesan merepotkan di awal; namun mempermudah pada saat mengeluarkan isi rokok. Bagi Anda yang menggunakan cara pertama, maka Anda bisa melewati instruksi yang ada dalam foto.

Pertama-tama, tekan bagian yang sudah diberi penanda perforasi, lalu kemudian sobek bagian luar mengikuti penanda, dengan tujuan untuk membuka segel bagian depan secara penuh


Tampak di foto bagian bawah, muncul bagian penutup bagian dalam yang dilengkapi lidah, yang kemudian dapat ditarik secara penuh. Bagi Anda yang memilih cara ketiga, maka Anda bisa langsung menarik bagian lidahnya dan membukanya secara penuh, dan bisa melewati instruksi selanjutnya.


Bila Anda memilih cara kedua atau ketiga, Anda diharuskan mendorong ke atas dari bagian lidah dalam penutup, untuk membuka kemasan rokok ini secara penuh. 


Namun instruksi berlanjut bila Anda memilih cara kedua, yakni dengan mendorong bagian dalam lidah untuk mempermudah pembukaan segel luar yang ditandai dengan tulisan BUKA DI SINI. Pembukaan segel BUKA DI SINI juga diikuti keharusan untuk membuka bagian pita cukai yang sudah terlekat pada etiket kemasan


Cara membuka bagian segel atas kemudian dapat merobek bagian dari pojok kiri (atau bagian bawah) dari bagian yang sudah dilengkapi dengan perforasi, dan menariknya ke arah kanan (atau ke atas) layaknya gambar di bawah 



Gambar bagian bawah, memperlihatkan adanya penutup bagian dalam yang ditandai dengan adanya panah dan bertuliskan SELIPKAN. 


Maka akan tampak bahwa model "SELIPKAN" kemudian dapat ditarik ke arah berlawanan, dan untuk mempermudah maka kita bisa lihat bagian gambar di bagian bawah


Proses pembukaan dari penutup dalam yang ditandai dengan objek lidah panjang, dapat dilakukan dengan dua cara. Pertama Anda bisa menariknya secara langsung; atau kedua dengan membuka lidah utama dari penutup bagian dalam, kemudian langsung menikmati rokok tersebut secara penuh. Tampak pada gambar di bagian bawah, menjelaskan instruksi dari penarikan bagian lidah penutup bagian atas dengan menariknya ke arah berlawanan


Bila berhasil, maka tampak bahwa bagian dalam berisikan batang rokok kemudian dapat terlihat pada beberapa bagian yang umumnya bisa mengeluarkan hingga total empat (4) batang rokok, layaknya gambar di bawah berikut



Untuk menutup kemasan, maka kita bisa lakukan dengan dua cara. Pertama dengan membiarkan penutup luar tetap terlekat pada kemasan; kedua dengan merobek penutup luar dengan tujuan untuk mempermudah dari proses pembukaan dan penutupan. Adapun cara kedua, dapat diterapkan dengan menekuk bagian lidah, dan menyelipkannya ke arah lubang pada penutup kemasan


Bila berhasil, maka akan tampak bagian segel dalam yang terselip pada bagian lubang dalam penutup. Umumnya, model ini memiliki daya tahan kurang dari satu (1) hari, terhitung dari awal pembukaan kemasan


Kemudian kita coba tarik bagian penutup kemasan rokok ini secara saksama dan perlahan


Tampak bagian dalam memiliki kuantitas sebesar 12 batang, dengan susunan 6 di bagian depan dan 6 di bagian belakang. Model tembakau tampak menggunakan gabungan dari tembakau khas bright leaf dan juga dark leaf khas Indonesia. Model racikan terlihat memiliki keseragaman dengan gaya khas dari Sampoerna Legit secara umum.

Kemudian kita coba tarik salah satu batang rokoknya secara saksama dan perlahan





Batang rokok ini memiliki panjang yang setara dengan Sampoerna Legit pada umumnya, yakni  81mm dengan diameter pada bagian bakaran sebesar 8mm atau lebih, dan bagian diameter hisapan sebesar 8mm atau lebih. Tampak bagian batang memiliki kesamaan dengan Sampoerna Legit Nira ataupun Legit Sada, dengan palet warna yang sama persis. Bagian burning area memiliki pola kotak, dan pada beberapa bagian burning area, terdapat tulisan THE HOUSE OF SAMPOERNA dengan model tulisan berada pada kotak dengan ujung lingkaran. 

Bagian batasan bakaran, menggunakan warna coklat kemerahan, bertuliskan LEGIT dalam latar coklat kemerahan, dan AMERTA dalam latar putih. Penanda khas dari Sampoerna Kretek kemudian juga bisa ditemukan, dengan  penanda objek berwarna kuning bertuliskan SAMPOERNA, dan adanya sembilan bintang, dilengkapi dengan logo khas A yang menandakan nama besar dari Aga Sampoerna. 

Mengingat bahwa rokok ini memiliki kepadatan yang sangat tinggi, maka proses pemijatan secara perlahan bisa menguraikan dan mengeluarkan bagian tembakau yang terlalu padat, dengan tujuan untuk mempermudah dalam proses menghisap.

Kemudian kita coba rasakan rokok ini secara saksama dan perlahan-lahan


Pada saat proses pembakaran belum berlangsung, sensasi rasa yang muncul merupakan gabungan dari unsur ceri yang memiliki rasa manis asam khas, dengan paduan aroma khas dari perpaduan cherry liquor dan perisa mixed fruit khas, mengarah kepada unsur rasa asam khas yang bisa ditemukan pada minuman berenergi. Adapun sensasi rasa asam manis khas tersebut, tampak cukup bulat secara rasa asam, namun kurang memiliki unsur legit yang sangat lengket. Tampak juga kemudian bahwa aroma asam yang menyegarkan dan membangkitkan mata, muncul dengan kemungkinan penggunaan perisa kafein, untuk meningkatkan citarasa khas dari manis-asam yang sudah terbentuk dari penggunaan ceri dan perisa mixed fruit. Mirip dengan gaya khas dari minuman berenergi, dengan rasa asam yang tampak lebih dominan, dengan bantuan penggunaan fruktosa untuk membangkitkan elemen rasa buah tambahan. 

Namun pada saat dibakar, rasa manis asam yang muncul dari penggunaan cherry liquor, nampak dengan penekanan asam yang dominan, dan berpadu baik dengan unsur aroma khas minuman berenergi yang lebih nyata. Model rasa asam yang kemudian dipakai, tampak menggunakan aroma khas asam dari mixed fruit yang muncul dengan penekanan sedikit unsur plum dan juga nanas. Tampak juga kemudian bahwa pendekatan rasa ceri yang digunakan pada rokok ini, merupakan tipe ceri dengan rasa asam khas yang tidak terlalu lengket dari segi aroma. Gaya rasa asam yang kemudian sangat berbeda dengan gaya asam pada rokok berperisa kebanyakan, model asam yang nampak tidak begitu intens namun memiliki daya lekat pada indera pengecap secara paripurna. Perisa kafein kemudian menjuadi kunci terkait rasa asam khas yang kemudian teramplifikasi dengan baik, tampak bahwa model ini baru pertama kali digunakan sebagai perisa pada konteks rokok. 

Tampak aroma segar juga menjadi kunci, bagaimana rokok ini bisa meningkatkan nilai sensori yang nyata pada indera perasa dan pengecap, secara baik dan terbentuk secara penuh rasa. Penekanan lain kemudian muncul dari penggunaan vanilla yang tampak menyeruak dari segi aroma khas, dengan penekanan aroma harum yang kemudian muncul secara khas. Tampak penekanan rasa rempah menjadi lemah, dengan adanya unsur kayumanis, pekak, kapulaga, dan adas manis yang tidak begitu intens. Cengkeh bawaan pada rokok ini menggunakan model khas dari Sampoerna, dengan model Zanzibar dan Manado, dengan rasa yang tertutupi secara baik dari penggunaan aroma khas ceri dan mixed fruit. Tampak juga kemudian model hisapan tidak begitu intens dengan sensasi hangat, tampak cukup netral dan tidak memiliki kehangatan yang berlebihan. 

Model racikan yang kemudian menawarkan tipe yang serupa dengan model pada Sampoerna Legit secara umum, dengan penekanan aroma dominan pada Virginia yang memiliki rasa manis alamiah, Madura yang menciptakan elemen aroma nutty halus, Temanggung untuk menciptakan elemen halus dari nutty-woody yang dominan, dan paduan tembakau lauk khas yakni Pakpie, Kesturi, Paiton, dan tembakau lauk lain yang menjadi citarasa khas dari Sampoerna, namun terkesan tertutupi secara signifikan dari penggunaan aroma khas ceri dan mixed fruit yang dominan. Penekanan aroma kemudian muncul secara signifikan, dengan elemen tembakau yang tampak tertutupi secara baik dan terkesan dominan dari aroma khas dari ceri dan mixed fruit, berikut dengan unsur kafein yang tampak muncul dengan aroma khas yang dominan. 

Dikeluarkan lewat hidung, aroma khas ceri dan mixed fruit tampak menjadi aroma yang dominan pada saat proses pembakaran berlangsung, dengan penekanan aroma tembakau dan cengkeh tampak tertutupi secara penuh. Tarikan bawaan dari rokok ini pada dasarnya memiliki model tarikan yang halus dan tidak berat, dengan penekanan asap yang tidak terlalu tebal, namun memiliki unsur solid yang baik, dan penekanan asap yang pada akhirnya mudah untuk diuraikan. Pada dasarnya, model hisapan pada rokok ini tampak tidak memiliki unsur gatal yang khas, dengan penekanan harshness yang tampak tidak ada, dan throat hit yang sangat minim. Catatan lain kemudian muncul, dengan penekanan rasa khas yang tampak tidak pahit, dan juga tidak memiliki rasa manis yang terkesan intens.

Durasi bakar dari rokok ini sekitar 15 hingga 17 menit, dengan angka rerata yang saya dapatkan pada kesempatan kali ini yakni 16 menit, yang sebenarnya angka tersebut pada akhirnya bervariasi tergantung dari situasi dan kondisi kala Anda menghisap, faktor cuaca kala Anda menghisap, faktor lintingan yang Anda dapatkan kala menghisap, dan faktor lain yang sekiranya berkaitan dengan durasi bakar. Adapun aftertaste bawaan yang muncul, merupakan gabungan dari aroma ceri yang tidak begitu intens, dengan dukungan dari aroma cherry liquor, dipadukan dengan unsur khas dari minuman berenergi yakni aroma mixed fruit dan kafein yang tampak nyata. Model aftertaste tersebut didukung dengan unsur smoky khas dari penggunaan tembakau khas Indonesia, dan elemen nutty-woody halus yang tampak tidak begitu intens.

Adapun kelemahan rokok ini nampak sama dengan gaya hisapan pada Legit Sada, yang sepertinya pada unsur tembakau dan cengkeh bawaan, terkesan tertutupi dengan baik dari penggunaan aroma khas ceri yang dipadukan dengan unsur mixed fruit khas, berikut dengan sensasi kafein yang terkesan dominan. Adapun sensasi tersebut kemudian juga diimbangi dengan sensasi rasa legit yang pada akhirnya, terkesan tidak begitu lengket secara signifikan, dengan catatan bahwa model hisapan yang kemudian muncul merupakan model aroma yang terbakar dan menyeruak secara kuat. Tampak juga model bakaran juga memiliki kesamaan dengan gaya pada Legit Sada, yang tampak kurang dari segi sensasi rasa alamiah. Selain itu, kesan manis yang hampa dan kosong, muncul dari penekanan aroma yang tidak diimbangi dengan pemanis dominan.

Model Legit Amerta, kemudian menawarkan dimensi terkini yang belum pernaj dijumpai pada model rokok Kretek pada umumnya. Dengan gaya khas dari perpaduan aroma ceri dan sensasi asam khas yang kemudian merujuk kepada gaya minuman berenergi terkemuka. Gaya tersebut pada dasarnya unik, dan kemudian menciptakan kesan yang berbeda dan khas, dengan catatan bahwa sensasi asam menjadi dominan, ketimbang sensasi rasa lengket yang khas. Pada akhirnya, sesuai dengan nama yakni Amerta, rokok ini pada akhirnya patut diapresiasi secara penuh, terutama dari penekanan rasa yang berbeda. Meskipun kemudian bahwa rokok ini dominan pada aroma, ketimbang rasa tembakau bawaan. Unik, dan juga menarik pada akhirnya.

Untuk rasa sendiri, saya beri nilai 9 dari 10. Cukup menarik pada saat proses uji rasa kemudian berlangsung, meskipun seperti ada yang hampa pada akhirnya. 

KESIMPULAN 

Legit Amerta merupakan model rasa dari SKT yang memiliki rasa dan aroma khas dari minuman berenergi terkemuka. Adapun model rasa yang digunakan pada kesempatan kali ini, terkesan berbeda dengan model SKT kebanyakan yang menggunakan perisa khas yang bercampur jadi satu. Adapun gaya rokok ini memang memiliki gaya khas yang sebenarnya bisa ditemukan pada beberapa produk dari Djarum, namun Sampoerna kali ini mengemasnya dengan sungguh cerdik dan juga halus. Nampak kemudian, kelemahan pada rokok ini terletak pada sensasi rasa tembakau dan cengkeh, yang tampak tertutupi dengan baik, namun kesan manis hampa khas, juga menjadi catatan penting dalam ulasan kali ini. 

Secara distribusi, rokok ini pada dasarnya sudah dijual secara nasional, meskipun kemudian secara efektif distribusi rokok ini berlangsung secara penuh terhitung minggu depan. Adapun rokok ini (sama seperti Legit Nira ataupun Sada), bisa dijumpai di berbagai kanal penjualan dari Sampoerna secara umum, semisal saja minimarket yakni Alfamart dan Indomaret, warung, toko kelontong, dan grosir. Kalau memang tidak bisa menemukannya melalui kanal tersebut, saran saya bisa menemukannya melalui toko daring, dengan harga yang pada dasarnya beragam. 

Nilai rerata pada rokok ini berada pada 9.6 dari 10. Artinya bahwa rokok ini memang memiliki keunggulan pada kemasan yang bagi saya lebih baik ketimbang Sada ataupun Nira, dan juga harga yang sangat terjangkau. Meskipun kemudian rasa sedikit menjadi nilai pengurang pada kesempatan kali ini, namun kembali lagi; nilai tersebut tidak bisa berlaku kepada Anda secara utuh. Perlu pengujian yang lebih mendalam, dengan kemungkinan pengujian Anda bisa berbeda ketimbang saya.

Apa saya merekomendasikannya? Iya, dengan catatan Anda memang mencari rokok kretek tangan dengan gaya rasa yang unik dan berbeda, dengan catatan Anda merupakan peminum minuman berenergi terkemuka, yang menggunakan kemasan botol. Bila tidak? Tiada salahnya untuk mencoba, meskipun terdapat banyak catatan pada rokok ini, terutama rasa manis yang hampa.

Review rokok ini bukanlah menjadi opsi utama kala Anda ingin membeli rokok. Ingat! bahwa Anda yang berhak memutuskan apa Anda memang ingin mengambil sebuah rokok ataupun tidak. Pilihan ada di tangan Anda, dan bukan dari saya yang menuliskan review rokok ini.

Demikian postingan saya kali ini. Bila ada pertanyaan silahkan email saya, beri komentar di bagian bawah, atau hubungi saya via WhatsApp di tombol diatas. Jadilah perokok yang bertanggungjawab dan tercerahkan. Sekian dan terima kasih.

Posting Komentar

0 Komentar