Selamat siang,
Pembuka tulisan kali ini sekiranya menyiratkan bahwa kondisi pada saat ini sangat panas, bahkan hingga menyentuh kulit dari berbagai kepala yang hidup. Adapun memang, bahwa perlakuan yang dapat dianggap sebagai sebuah bentuk ketidakadilan, mulai muncul sebagaimana hari ini, yang tidak sehat bagi perkembangan dari sosial maupun budaya. Perlawanan memang kadang seringkali memicu dari apa yang sebelumnya dianggap sebagai hal yang biasa saja, menjadi hal yang kemudian memanaskan situasi dan kondisi. Aforisme kali ini, pada dasarnya merupakan respons saya akan apa yang terjadi pada hari ini. Harap maklum, apabila saya tidak menuliskannya secara terus terang.
Ulasan kali ini pada dasarnya akan membahas terkait dengan upgrade terbaru, yang kemudian membuat saya menahan untuk mengulas produk ini secara penuh. Fitur terpenting yang kemudian hadir pada kesempatan kali ini, merupakan fitur esensi rasa yang sudah dikenal sejak lama, sebagai produk yang bisa menghantarkan sensasi dingin lebih optimum dan juga, menyiratkan adanya kesegaran yang lebih kuat, bila dibandingkan dengan produk sebelumnya. Produk ini kemudian dapat dinamakan sebagai Dunhill Menthol With Hokkaido Mint, bisa juga kemudian disebut sebagai Dunhill Menthol (bila mengacu kepada penyebutan secara umum akan produk ini), bisa juga disebut sebagai Dunhill Menthol Lights, bisa juga kemudian disebut sebagai Dunhill Hokkaido Mint, bahkan kalau mengacu ke penggunaan Hokkaido Mint, maka bisa juga disebut sebagai Dunhill Kool. Adapun produk ini kemudian baru saja diluncurkan pada pertengahan bulan Agustus 2024 ini, dengan estimasi produksi dari rokok ini, berada pada akhir bulan Juli 2024 lalu.
Fitur Hokkaido Mint, pada dasarnya bukanlah sebuah fitur yang baru untuk skala internasional, namun untuk pertama kalinya, implementasi dari esensi rasa Hokkaido Mint yang memiliki intensitas dingin yang intens dan khas, kemudian diterapkan secara penuh di Indonesia. Produk ini merupakan pengembangan dari fitur khas dari pemimpin pasar rokok menthol di Jepang, yang kemudian kita bisa juga sebut sebagai Kool saja. Pada tahun 2019, produk Kool mendapatkan sebuah treatment upgrade rasa yang kemudian menjadi penting dalam menegaskan posisinya sebagai pemimpin pasar pada rokok menthol. Treatment upgrade yang kemudian dicoba pada waktu itu, menggabungkan sensasi rasa dingin dari menthol yang memiliki kerenyahan tersendiri khas BAT, dengan sensasi oily dan minty dominan dari penggunaan minyak dari ekstrak mint yang ditanam di wilayah Hokkaido, Jepang. Tentu bahwa kemudian implementasi fitur Hokkaido Mint tersebut, mulai memiliki pasarnya tersendiri di wilayah Asia, dengan peluncuran model serupa pada produk Viceroy ataupun Rothmans, yang bergulir sejak akhir tahun 2022 lalu, semisal saja pada produk Viceroy di wilayah Singapura, dan Rothmans di wilayah Malaysia.
Fitur yang unik dan memiliki daya tarik tersendiri, memungkinkan adanya sensasi rasa menthol bawaan yang jauh lebih intens dan memiliki daya tarik yang tidak bisa dianggap remeh, mengingat bahwa esensi dari mint yang ditanam di wilayah Hokkaido, memiliki keunikan rasa minty yang jauh lebih balance, namun tetap mengusung sensasi rasa dingin yang tetap optimum dan alamiah. Harapan utama yang kemudian ingin dicapai dari lini Hokkaido Mint, perokok dewasa bisa mendapatkan senasi rasa dingin yang tidak terlalu menyengat, namun tetap memiliki intensitas dingin yang kuat, namun tetap seimbang dengan racikan bawaan yang sudah didesain sedemikian rupa.
Terhitung tahun 2024 ini, fitur rasa khas dari Hokkaido Mint, kemudian bisa ditemukan di Indonesia dalam bentuk produk terkini dari Dunhill. Yakni Dunhill Menthol dengan tambahan esensi dari Hokkaido Mint. Adapun fitur ini sebenarnya secara mudah dapat diaplikasikan pada produk tersebut, mengingat bahwa BAT Indonesia dapat dianggap sebagai sentra produksi dan diekspor pada beberapa wilayah yang sebelumnya sudah menjual model serupa. Orientasi utama yang berbasis ekspor, kemudian memudahkan implementasi fitur tersebut pada kasus Dunhill Menthol saat ini, tanpa harus melakukan pengembangan produk tersebut terhitung dari nol (0).
Baiklah, itu sedikit pengantar terkait bagaimana produk ini bisa dimaknai secara penuh. Mari kita mulai ulasan produk ini dimulai dari harganya terlebih dahulu. Untuk harga produk ini, bisa didapatkan dengan harga Rp. 29.500,- untuk kuantitas 20 batang (pita cukai golongan II sebesar Rp. 29.725,- untuk isi 20 batang). Adapun produk ini kemudian memiliki nilai value yang masih bisa dianggap (sedikit) lebih terjangkau bila dibandingkan dengan kompetitornya, semisal Marlboro Ice Burst yang memiliki harga diatas 47.000 dan Camel Connect Activate Menthol, yang memiliki harga 32.000 per bungkus.
Cukup terjangkau untuk sebuah rokok berisikan 20 batang, dan meskipun menyandang merek premium, harga rokok ini masih bisa dianggap cukup terjangkau, meskipun sudah dalam kategori yang mahal.
Untuk harga sendiri, saya beri nilai 7.5 dari 10.
Kemudian kita coba lihat kemasannya secara saksama untuk mengkajinya secara penuh
Kemasan rokok ini menggunakan warna hijau dalam taraf kadar yang menengah, dengan gabungan warna abu-abu. Bagian depan dan belakang kemasan (meskipun pada kesempatan kali ini menggunakan model cellophane yang dilengkapi unsur promosi) merupakan gabungan dari pola dot emboss pada bagian atas dan bawah, dengan adanya tulisan EST. 1907 berwarna abu-abu, dilengkapi tulisan DUNHILL dengan logo terbaru yang sudah mengikuti standar global, menggunakan warna abu-abu hologram, dalam unsur persegi panjang berwarna abu-abu. Terdapat tulisan TOBACCO OF LONDON LTD, menandakan bahwa kualitas yang ditawarkan memiliki keseragaman dengan model aslinya yang diproduksi di Inggris, dengan racikan khas yang sudah melegenda. Bagian cellophane depan kemudian terdapat tulisan NEW dengan adanya tulisan MADE WITH HOKKAIDŌ MINT dan tulisan JAPAN, menandakan bahwa model minyak esensial yang digunakan berasal dari mint yang ditanam di wilayah Hokkaido, Jepang. Di bagian tengah, terdapat penanda daun mint dalam warna abu-abu, dengan latar lingkaran berwarna hijau tua.
Bagian belakang kemasan, yakni pada bagian plastik atau cellophane dari kemasan, terdapat deskriptor promosi berupa tulisan Jepang yang bila dituliskan yakni ほっかいどうatau dapat diartikan sebagai Hokkaido, dengan penanda deskripsi A COOL MENTHOL BLEND WITH REFRESHING HOKKAIDŌ MINT, yang menandakan racikan menthol yang dingin kemudian dipadukan dengan sensasi menyegarkan dari Hokkaido Mint. Terdapat elemen khas cahaya yang menandakan sensasi dingin yang frosty dan kuat pada logo Hokkaido Mint, dengan empat helai daun pada bagian luar dan empat helai kecil pada bagian tengah, dengan adanya tulisan HOKKAIDŌ MINT dan JAPAN. Adapun model deskriptor kali ini hanya tercetak pada bagian plastik, sebagai bentuk model efisiensi pada bagian packaging.
Bagian samping kanan kemasan terdapat logo BAT terbaru, adanya petunjuk untuk membuang sampah pada tempatnya, larangan jual, dan barcode dengan model khas. Adapun bagian samping kiri kemasan, terdapat tulisan 20 CLASS A CIGARETTES yang menandakan bobot rokok ini di bawah 1.37 kg per 1000 batang rokok, tulisan MADE UNDER AUTHORITY OF DUNHILL TOBACCO OF LONDON LIMITED, penanda cukai yakni SPM, dan kadar tar serta nikotin (8 mg Tar dan 0.7 mg Nikotin, rokok ini pada dasarnya memasuki golongan SPM Lights). Bagian atas terdapat tulisan DUNHILL dalam kotak persegi panjang, dan bagian bawah terdapat penanda produsen yakni Dibuat oleh PT Bentoel Prima yang berlokasi di Malang, logo DUNHILL dan kode produksi. Tanggal produksi pada rokok ini yakni 10 Juli 2024, artinya rokok ini sudah berusia satu bulan lebih dari tanggal produksi. Dan bila melihat ada strip hitam pada bagian kiri bawah kemasan, maka itu hanya sekedar penanda untuk melekatkan plastik pembungkus pada kemasan rokok, yang umum digunakan pada model promosi.
Adapun model kemasan pada rokok ini, memiliki unsur modernitas yang terbalut dalam model kemasan yang sangat eksklusif. Dan tampak bahwa penggunaan promosi pada bagian cellophane, menegaskan fitur bawaan Hokkaido Mint pada rokok ini digunakan untuk menciptakan kesan segar yang lebih optimum.
Untuk kemasan sendiri, saya beri nilai 10 dari 10.
Kemudian kita coba buka plastiknya dan kemasannya secara saksama
Pada bagian dalam lidah penutup kemasan, terdapat tulisan layanan konsumen bertuliskan DHI_isi pesan dan alamat SMS yakni 0818660000, dan layanan call center terbaru dari BAT Indonesia yakni 150300. Adapun model frame kemasan, kemudian menggunakan warna putih, dengan liner kemasan menggunakan model liner kertas yang lebih ramah lingkungan, dengan penanda emboss melambangkan model liner yang bisa didaur ulang. Adapun liner rokok ini, sangat tidak disarankan untuk dirobek, mengingat bahwa model aplikasi menthol tinggi, pada saat liner dirobek, maka hal tersebut sama saja menurunkan tingkatan menthol bawaan rokok ini.
Kemudian kita coba tarik salah satu batang rokok ini secara saksama dan perlahan
Adapun panjang rokok ini memiliki ukuran 84mm, dengan diameter sekitar 7.8mm atau lebih. Batang rokok ini memiliki burning area menggunakan model horizontal, khas dari rokok putih secara umum. Batasan tipping paper menggunakan latar putih dengan pembatas berwarna hijau tua. Model tipping paper menggunakan model pola dot berwarna abu-abu, dengan adanya tulisan DUNHILL dan kotak persegi berwarna abu-abu. Model perforasi laser pada rokok ini memiliki susunan sebanyak dua baris, dengan model lubang yang cukup berjauhan satu sama lain dan model lubang laser berbentuk dot. Adapun hal tersebut digunakan mengingat model rokok ini adalah model rokok menthol lights, berfungsi untuk menciptakan ventilasi pada bagian hisapan, sehingga meningkatkan efek menthol yang lebih kuat dan hisapan yang lebih ringan.
Kemudian kita coba rasakan rokok ini secara saksama dan perlahan-lahan
Tampak bahwa pada saat sebelum dibakar, sensasi rasa menthol bawaan dari rokok ini memiliki intensitas rasa dingin yang tinggi, dengan adanya unsur minty yang intens dan rasa dingin yang cukup membuat lidah terasa dingin, akan tetapi tidak berlebihan. Adapun sensasi lain yakni sensasi rasa leafy yang kuat dan paduan mixture khas Dunhill yang terasa tidak begitu kuat. Tampak juga bahwa racikan pada rokok ini memiliki keserupaan dengan model racikan dan rajangan yang digunakan pada saat sebelum tahun 2013, memiliki rasa menthol yang nyaman nan garing atau tajam khas, namun dengan aksen rasa minty dan icy yang lebih kuat.
Ketika dibakar, sensasi rasa minty yang kemudian muncul pada saat pembakaran, merupakan gabungan dari unsur rasa khas dari oily dan minty khas dari penggunaan esensi dari Hokkaido Mint, dan kemudian berpadu dengan sensasi rasa menthol yang tidak begitu kuat, meskipun memiliki intensitas yang pada akhirnya sangat dingin untuk sebuah rokok menthol lights. Adapun paduan rasa tersebut kemudian sedikit berpadu dengan rasa khas racikan yang memiliki unsur rasa dari inverted sugar dan kakao, dengan aksen rasa vanilla bawaan dan rasa manis bawaan tembakau yang meskipun tidak begitu kuat, akan tetapi berhasil mengimbangi sensasi dingin membeku, yang tak berlebihan tersebut. Aksen rasa minty menjadi dominan dengan unsur rasa khas icy yang pada akhirnya menegaskan bahwa fitur Hokkaido Mint bukanlah gimmick saja.
Adapun racikan dari rokok ini menggunakan standar dari British Blend, yakni dominan pada unsur Tembakau Virginia dan Oriental khas dari Turki ataupun Afrika, dengan sedikit penekanan unsur toasty dan bready yang tidak begitu kuat dari penambahan sedikit Burley, meskipun tidak begitu kuat pada akhirnya dengan rasa reroti. Tampak bahwa model dominan dari Virginia berhasil menghantarkan sensasi dingin bawaan dari unsur menthol garing nan kuat, dengan penekanan sensasi tembakau bawaan yang cukup balance nan sedikit memiliki unsur nutty halus pada akhirnya. Tampak bila dikeluarkan lewat hidung, sensasi menthol dan mint bawaan dari esensi Hokkaido Mint, tampak cukup kuat pada rongga hidung, namun saat dikeluarkan tidak terasa begitu dingin pada akhirnya.
Adapun efek hisapan pada rokok ini memiliki unsur asap yang tidak begitu pekat, tampak memiliki penekanan tarikan yang tampak netral layaknya angin, dengan penekanan efek asap yang tidak solid dan mudah terurai pada akhirnya. Tampak juga kemudian racikan khas dari Dunhill tersebut, berhasil menghantarkan sensasi menthol hit yang tampak kuat, namun tetap balance dengan sensasi minty yang oily nan icy khas tersebut. Elemen throat hit dan harshness tampak minim, dengan penekanan hisapan yang tampak dirancang sangat halus, dengan efek akhir hisapan yang kuat dengan sensasi minty crystal khas dari gabungan esensi Hokkaido Mint dan menthol crystal yang terbangun secara baik, pada akhirnya.
Durasi bakar dari rokok ini sekitar 6 sampai 8 menit, dengan angka rerata yang dicapai mencapai 7 menit pas. Namun hal tersebut tampak tergantung dari situasi dan kondisi kala menghisap, faktor cuaca kala Anda menghisap, faktor eksternal kala Anda menghisap, dan hal lain yang berkaitan dengan proses pembakaran. Adapun aftertaste yang muncul, merupakan sensasi menthol leafy nan oily, dengan penekanan aksen minty yang dominan dengan unsur icy membeku, dan sensasi dingin yang berada pada tingkatan tinggi, namun tidak membuat tenggorokan terasa serik dan terganggu pada akhirnya. Sensasi rasa akhir yang kemudian dapat dianggap sebagai model finish yang kemudian menyenangkan dan tidak mengganggu, dengan penekanan rasa dingin yang optimum, meskipun membuat lidah membeku, tapi tidak berlebihan.
Adapun kelemahan tampak pada intensitas dari tiap batang yang terkadang berbeda, dengan penekanan aroma tembakau yang tampak lemah dan tidak begitu kuat. Sensasi pada saat mendekati batasan tipping paper tampak memiliki intensitas dingin yang lebih kuat dan lebih solid pada akhirnya. Meskipun begitu, tampak bahwa model hisapan yang kemudian ditawarkan oleh rokok ini, merupakan gabungan dari unsur racikan yang sudah didesain untuk menghantarkan sensasi menthol yang garing dan tajam, dengan aksen rasa minty dan oily segar pada akhirnya, namun tampak tidak berlebihan secara umum. Hampir mengingatkan pada gaya lama dari Dunhill Menthol sebelum 2013, namun dengan penekanan rasa dingin yang bahkan lebih intens, dan lebih dinamis pada akhirnya.
Untuk rasa sendiri, saya beri nilai 9.5 dari 10. Tampak bahwa model menthol bawaan dari Hokkaido Mint, cukup superior untuk sebuah rokok SPM.
KESIMPULAN
Nampak bahwa model menthol bawaan yang ditawarkan, merupakan model terbaru dari Dunhill Menthol dengan aksen rasa minty dan icy yang diperkuat, dengan unsur rasa khas alami dari esensi Hokkaido Mint yang membuat itu semua bisa tercapai. Model dingin yang kuat namun tidak berlebihan, dengan aksen intensitas dingin yang berada superior bila dibandingkan dengan rasa bawaan pada kompetitor yang kurang begitu halus. Adapun model menthol bawaan yang tampak pada rokok ini, kemudian terhantarkan dengan baik dari racikan khas British Blend yang sudah melegenda dan tidak bisa dianggap remeh, pada akhirnya. Meskipun kemudian bahwa kelemahan rokok ini tampak dari model hisapan yang cepat, terlalu kuat di akhir, dan sensasi khas putihan yang hambar khas. Namun hal tersebut tergantung dari bagaimana Anda memaknai tulisan saya kali ini.
Distribusi rokok ini tampak sudah bisa ditemukan pada dua kanal penjualan utama dari Dunhill secara umum, yakni pada Indomaret dan Alfamart. Adapun kanal penjualan untuk rokok ini, sekiranya menyusul, mengingat bahwa model lama dari Dunhill Menthol masih bisa ditemukan di berbagai kanal penjualan. Terutama berbicara pada toko kelontong, grosir tradisional, dan juga minimarket, mungkin sekiranya dalam satu sampai dua bulan ini, rokok Dunhill dengan Hokkaido Mint bisa perlahan-lahan terdistribusi secara baik. Meskipun memang, proses penarikan pada stok lama akan berlangsung hingga bulan September 2024 nanti, ya intinya sabar saja.
Nilai rerata yang kemudian didapatkan oleh rokok ini, mencapai 9 dari 10. Artinya bahwa kelebihan utama yang ditawarkan oleh rokok ini, memiliki unsur dominan pada sensasi rasa dingin yang bisa terhantarkan dengan baik, dengan unsur rasa minty yang intens, didukung dengan kemasan yang pada akhirnya bisa dianggap sebagai kemasan yang baik. Namun memang, faktor pengurang berada pada harganya yang cukup mahal, meskipun untuk sebuah rokok SPM terhitung masih di bawah rata-rata pasaran.
Apa saya merekomendasikannya? Iya, dengan catatan Anda memang penyuka rokok menthol jenis putihan, yang membutuhkan sensasi menthol secara instan dalam waktu yang singkat dan efisien. Bila tidak? Tiada salahnya untuk mencoba, meskipun rokok ini masuk ke dalam kategori SPM, atau rokok putih secara umum.
Review rokok ini bukanlah menjadi opsi utama kala Anda ingin membeli rokok. Ingat! bahwa Anda yang berhak memutuskan apa Anda memang ingin mengambil sebuah rokok ataupun tidak. Pilihan ada di tangan Anda, dan bukan dari saya yang menuliskan review rokok ini.
Demikian postingan saya kali ini. Bila ada pertanyaan silahkan email saya, beri komentar di bagian bawah, atau hubungi saya via WhatsApp di tombol diatas. Jadilah perokok yang bertanggungjawab dan tercerahkan. Sekian dan terima kasih.
0 Komentar