Selamat siang,
Hari ini sepertinya merupakan hari kedua dimana admin menuliskan review mengenai rokok apa saja yang dijual di Indonesia. Bisa dikatakan intensitas admin untuk melakukan review terhadap rokok sangat besar, terlebih saya menuliskan review mengenai rokok yang ada di Indonesia pada waktu sebelumnya belum memungkinkan dikarenakan bulan kemarin masih memasuki bulan Ramadhan dan Idul Fitri. Seperti biasanya, admin akan melanjutkan review terhadap rokok yang sudah saya posting sebelumnya di Facebook maupun Twitter. Jadi bisa dikatakan bahwa admin akan melakukan review terhadap rokok yang sudah saya beli walaupun tidak semua rokok yang sudah saya foto di Facebook dan Twitter diulas pada minggu ini. Sekedar bocoran saja, Clas Mild Special Edition saya akan posting pada malam ini dan untuk GG Mild Limited Edition Pack akan saya ulas pada minggu depan. Dikarenakan untuk GG Mild Limited Edition Pack membutuhkan waktu yang sangat banyak sehingga tidak memungkinkan dilakukan review terhadap rokok tersebut dengan beberapa alasan yang saya tidak bisa paparkan sebelumnya.
Postingan kali ini akan membahas mengenai Djarum Super isi 16 Batang Edisi Idul Fitri. Review terhadap rokok ini bisa dikatakan merupakan lanjutan dari postingan Djarum Super isi 12 Batang Edisi Idul Fitri yang sudah saya publish pada hari Senin kemarin. Untuk kemasan kali ini sebenarnya sama saja dengan Djarum Super isi 12 Batang Edisi Idul Fitri, dimana selebrasi yang dilakukan oleh Djarum Super pada tahun ini dicetak pada bagian plastik pembungkus dari rokok ini. Djarum Super isi 16 Batang sendiri bisa dikatakan kurang begitu laku bila dibandingkan kemasan isi 12 batang, dikarenakan harga rokok ini sudah mencapai angka diatas rata-rata rokok pada umumnya. Dan juga beberapa orang kurang begitu menyukai Djarum Super isi 16 Batang dikarenakan sensasi yang sedikit berbeda sehingga kebanyakan orang enggan untuk membeli rokok ini. Analisis yang saya lakukan sebenarnya sama saja dengan Djarum Super isi 12 Batang Edisi Idul Fitri layaknya berikut ini:
Analisis mengapa PT Djarum melakukan promosi pada kemasan Djarum Super kali ini tentunya memiliki dasar yang besar. Beberapa argumen analisis yang saya bisa tampilkan pada postingan kali ini bisa dibaca di bawah ini diantaranya sebagaimana berikut:
- Djarum Super merupakan portofolio penyumbang terbesar keuntungan yang dimiliki oleh pihak PT Djarum secara umum. Dengan konsumen yang dikatakan sangat besar dan juga penjualan yang bisa dikatakan selalu meningkat dari tahun ke tahun membuat Djarum Super menjadi produk yang diunggulkan secara keseluruhan dari pihak PT Djarum. Djarum Super berdasarkan Top Brand tahun 2014 Index Fase 1, menempati posisi pertama dalam penjualan rokok Full Flavor yakni dalam angka 29,1% (kemungkinan pada tahun 2017 ini bisa berubah secara drastis, tahun ini kemungkinan Surya yang menjadi leader dari rokok SKM Full Flavor secara keseluruhan), serta market share keseluruhan PT Djarum mencapai angka 12,40% pada tahun 2016 (berdasarkan data dari Euromonitor) membuat rokok ini seakan menjadi pemimpin dari penjualan Djarum secara keseluruhan. Selain itu, PT Djarum yang selalu membawa promosi korporat tiap tahunnya (nama resmi promosi korporat PT Djarum ialah Hikmah Puasa) ketika Ramadhan dan Idul Fitri membuat produk ini bisa dikatakan menjadi ajang promosi Djarum terhadap konsumen setia yang sudah dimiliki dimana promosi secara korporat akan lebih efektif bilamana salah satu produknya menggunakan promosi yang terdapat pada bagian kemasan. Djarum melihat peluang promosi korporat yang sudah dilakukan agar lebih maksimal, mereka akhirnya menggunakan Djarum Super sebagai bentuk promosi korporat dari rokok ini.
- Angka penjualan SKM secara keseluruhan berdasarkan Annual Report Philip Morris pada tahun 2016 secara keseluruhan mencapai 75,8%, naik dari sebelumnya mencapai 74,7% pada tahun 2015. Walaupun penjualan SKM sendiri masih didominasi dengan penjualan SKM LTLN, angka penjualan rokok SKM Full Flavor bisa dikatakan tetap memiliki kenaikan, walaupun tidak sebesar penjualan SKM LTLN yang saat ini dikatakan sangat 'booming' sampai hampir semua perusahaan rokok membuat rokok berjenis SKM LTLN. Penjualan SKM Full Flavor tetap bisa berkembang dikarenakan beberapa orang merasa bosan dengan rokok berjenis LTLN ataupun melakukan perpindahan dari jenis SKT yang penjualannya dikatakan kecil. Djarum Super sebagai merek SKM Full Flavor yang memiliki brand image yang sudah dikenal banyak orang merasa bahwa melakukan promosi yang bersifat selebrasi dapat meningkatkan penjualan dari rokok tersebut, terutama dengan adanya promosi di bagian plastik kemasan rokok mampu membawa image rokok ini menjadi lebih akrab terhadap konsumen. Terutama mayoritas perokok di Indonesia beragama Islam. Pada intinya, PT Djarum berusaha lebih mendekatkan diri pada konsumen-nya dengan membuat edisi spesial yang sekiranya memang sering dilakukan oleh perusahaan FMCG secara umum (semisal perusahaan biskuit dan produk minuman).
- Dapat dikatakan bahwa dengan melakukan promosi yang membawa nilai keagamaan, membuat Djarum bisa lebih dekat terhadap konsumen setianya, terutama Djarum Super yang memang menjadi portofolio penjualan terbesar yang dimiliki dari Djarum. Djarum Super sepertinya melakukan hal tersebut dikarenakan ingin membawa suasana akrab atas selebrasi yang sepertinya memiliki diferensiasi dengan merek rokok lain yang tidak melakukan selebrasi atas terjadinya sebuah peristiwa yang harus dilakukan selebrasi dengan cara tertentu. Djarum Super sangat tepat ketika melakukan promosi dengan menggunakan media plastik pembungkus yang sudah dimiliki rokok tersebut. Agak jarang pabrikan rokok yang melakukan selebrasi dengan menggunakan media plastik, dikarenakan ongkos pembuatan pembungkus tersebut jauh lebih besar ketimbang tanpa menggunakan embel-embel promosi pada bagian bungkus rokok tersebut.
Baiklah, itu sedikit analisis mengapa Djarum Super bisa meluncurkan edisi Idul Fitri yang sudah dijual sejak bulan Juni lalu dan kemungkinan besar paling maksimal akan dijual hingga bulan Agustus ini. Mari kita review rokok ini dimulai dari harganya terlebih dahulu. Untuk harga rokok ini saya beli dengan angka Rp. 20.900 (kita bulatkan saja menjadi 21.000, cukai 18.900) dengan kuantitas isi 16 batang. Agaknya, rokok ini bisa dikatakan lebih mahal bila dibandingkan dengan Djarum Super isi 12 Batang yang dijual sekitar 16.500-17.500 dengan kuantitas yang lebih banyak dan terkesan lebih eksklusif bila dibandingkan dengan Djarum Super isi 12 Batang. Untuk harga sendiri saya beri nilai 7 dari 10. Mengapa saya memberikan angka 7 pada rokok ini? Dikarenakan secara bakaran rokok ini termasuk lamban dan lebih berat, sehingga bagi Anda yang membutuhkan rokok SKM Full Flavor dengan kuantitas lebih banyak, rokok ini bisa menjadi pilihan bilamana isi 12 batang dirasa kurang cukup untuk memuaskan hasrat Anda untuk merokok.
Kemudian kita coba review kemasannya dengan seksama
Kemasan rokok ini menggunakan basis warna hitam, emas, dan merah tua. Pada bagian depan dan belakang kemasan terdapat persegi panjang berwarna hitam dengan posisi objek yakni vertikal dengan letak objek di kanan dan kiri kemasan. Terdapat objek persegi panjang dengan warna emas yang menyertai objek persegi panjang berwarna hitam. Perbedaan yang jelas diantara isi 12 dengan 16 ialah objek merah tua yang menjadi latar dari tulisan Djarum Super ialah objek merah tua yang ada lebih lebar sebagaimana mengikuti susunan dari batang rokok ini yakni 4 batang di kiri dan 4 batang di kanan sehingga hal tersebut untuk mengakomodasi besarnya batang yang dimiliki oleh Djarum Super. Tulisan DJARUM dan SUPER menggunakan warna emas dengan adanya font serif yang menjadi ciri khas dari PT Djarum yang menggunakan efek emboss sehingga bisa dirasakan dengan seksama. Tulisan DJARUM dan SUPER terpisahkan dengan adanya garis lancip berwarna emas yang tidak memiliki efek emboss. Bagian yang tertutupi plastik pembungkus rokok ini bertuliskan 16 dalam kotak berwarna emas dan tertulis KRETEK di bagian kiri dan FILTER di bagian kanan. Pada plastik pembungkus dari rokok ini terdapat objek hitam yang sepertinya membentuk jajar genjang bertuliskan SELAMAT HARI RAYA di bagian atas, IDUL FITRI 1438 H di bagian tengahnya yang menggunakan efek bold, dan MOHON MAAF LAHIR BATIN dengan model font yang sama dengan tulisan bagian atas dan tengah. Terdapat objek semacam ketupat yang tersusun pada bagian atasnya berwarna hijau tua, pada bagian ketupat dari promosi ini ialah gabungan dari beberapa jenis hijau muda dan di dekat objek lancip terdapat warna hijau tua. Ada semacam warna kuning yang menjadi warna utama dari Hari Raya Idul Fitri. Bagian samping kanan tertulis with Superfine Clove TM yang menandakan proses pencacahan cengkeh pada rokok ini dilakukan secara halus dan menciptakan kesan rasa yang khas khas dari Djarum Super. Bagian kiri tertulis SKM, kadar tar dan nikotin, serta barcode yang semuanya menggunakan warna emas. Bagian atas tertulis DJARUM dengan adanya objek yang sama dengan bagian depan dan belakang kemasan. Hal yang membedakan dengan kemasan 12 batang ialah pada bagian kode produksi terdapat objek yang sama dengan kemasan atas. Hal ini dikarenakan ukuran kemasan lebih lebar sehingga bisa mengakomodasi objek hitam dan emas. Berbeda dengan kemasan 12 batang yang menggunakan warna merah tua saja di bagian bawahnya. Saya merasa kemasan dari rokok ini cenderung lebih elegan dan menjual, untuk kemasan sendiri saya beri nilai 9 dari 10.
Kemudian kita coba buka plastiknya dan kemasannya dengan seksama
Hal yang membedakan kemasan 12 batang dengan 16 batang ialah bagian inner frame dari rokok ini yang berbentuk layaknya rokok SKM Full Flavor isi 16 Batang pada umumnya, dengan adanya garis yang bisa dirobek sehingga mampu membuat batang rokok menjadi lebih dekat. Hal lain yang membedakan kemasan 12 batang dan 16 batang ialah pada foil dari rokok ini. Terdapat dua foil yang memisahkan 8 batang di bagian kiri dan 8 batang di bagian kanan. Foil tersebut menggunakan warna emas dengan adanya logo Djarum di bagian tengahnya.
Kemudian kita coba tarik salah satu foil-nya dengan seksama
Seperti biasa, admin merobek bagian kanan dari rokok ini terlebih dahulu. Terlihat jelas pada bagian kanan terdapat 4 batang di bagian depannya. Susunan rokok ini ialah 8 di kiri, dengan adanya 4 batang di depan dan di belakang; serta bagian kanan yang tersusun dari 4 batang di depan dan 4 batang di belakang.
Kemudian kita coba tarik batang rokok-nya dengan seksama
Batang pada rokok ini memiliki ukuran dan diameter yang sama dengan Djarum Super isi 12 batang, yakni ukuran panjang rokok masuk ke dalam segmen long size, dan diameter yang cenderung sedikit gemuk. Pada bagian burning area, terdapat factory mark berupa tulisan DJARUM dan SUPER yang dipisahkan dengan garis lancip berwarna merah yang menggunakan pewarna makanan. Bagian batasan tipping paper terdapat semacam objek berwarna cork dan garis berwarna emas dan ditengahnya berwarna merah.
Kemudian kita coba rasakan rokok-nya dengan seksama
Pada sebelum dibakar, rokok ini memiliki sensasi manis fruity berry yang sangat terasa disertai sensasi fermented (bisa diartikan sebagai sensasi 'apek') yang memang menjadi daya tarik dari Djarum Super secara umum. Bila dibakar rokok ini seakan menawarkan sensasi fruity yang sangat kuat dimana admin menemukan sensasi fruity yang terdapat pada rokok ini merupakan gabungan dari raspberry, nangka, dan sedikit salak serta nanas yang sangat terasa. Dan juga rokok ini sangat terasa akan sensasi spicy dimulai dari awal bakaran yang memang menjadi daya tarik dari Djarum Super umumnya. Intensitas manis langsung yang dimiliki oleh rokok ini cenderung tipis layaknya rokok Full Flavor buatan Djarum pada umumnya, namun memiliki a hint of sweetness yang sangat terasa. Intensitas spicy yang dimiliki rokok ini sangat terasa, dalam hal ini saya bisa merasakan penambahan kayumanis, kapulaga, dan bunga cengkeh sebagai penyusun sensasi spicy yang ditawarkan oleh rokok ini. Cengkeh yang ada pada rokok ini cenderung menggunakan cengkeh berkualitas tinggi sehingga mampu memberikan kesan nikmat dan mellow. Berkat penambahan cengkeh yang diproses dengan menggunakan proses Superfine Clove TM yang menjadi fitur utama dari rokok ini membuat aroma dari rokok ini cenderung keras dan sangat terasa mantapnya. Terdapat semacam rasa a hint of peppermint yang terasa dikarenakan kemungkinan rokok ini menggunakan peppermint oil sebagai penyusun saus dari rokok ini, serta adanya sensasi penambahan minyak atsiri yang kemungkinan merupakan gabungan dari sage oil dan rosemary oil, layaknya rokok buatan Djarum pada umumnya. Sedikit memiliki unsur leci, yang memang banyak rokok menggunakan leci sebagai penyusun saus sehingga menghasilkan rasa yang cenderung segar fruity. Memiliki sensasi yang cenderung kaya akan citarasa tembakau asli Indonesia, dalam hal ini kemungkinan besar salah satu penyusun dari rokok ini menggunakan Tembakau Temanggung dan Madura yang menjadi ciri khas dari Djarum Super. Blend pada rokok ini cenderung balance dan earthy, dimana saya bisa merasakan tembakau pilihan yang ada pada rokok ini cenderung alamiah dan sangat seimbang serta kompleks. Makanya, rokok ini bisa disebut dengan Djarum Super dikarenakan blend pada rokok ini cenderung "superior". Didominasi dengan penggunaan Tembakau berjenis Oriental yang memang menjadi daya tarik rokok kretek Indonesia pada umumnya, yakni dengan karakter nutty yang sangat kuat dan cenderung meninggalkan kesan yang cenderung terasa di rongga mulut dan tenggorokan, dimana rasa nutty yang ada cenderung berpadu dengan sensasi fruity yang sudah menjadi daya tarik dari rokok ini. Cenderung memiliki blend yang sangat mellow, dalam artian rokok ini sangat bisa dinikmati ketika menghisapnya secara perlahan. Memiliki sensasi warming yang cukup terasa, dalam hal ini sensasi spicy yang ditawarkan rokok ini cenderung menghangatkan tenggorokan. Ketika dikeluarkan lewat hidung, rokok ini seakan menawarkan sensasi aroma mint disertai adanya sensasi aroma nutty yang bercampur dengan sedikit sensasi fruity yang terasa di hidung. Tarikannya cenderung mantap namun smooth, dalam artian rokok ini seakan menawarkan sensasi mantap namun cenderung mudah untuk ditarik. Harshness pada rokok ini cenderung sedikit terasa, namun menurut saya intensitas harsh yang ada pada rokok ini bisa ditoleransi. Throat hit pada rokok ini hampir tidak ada, dimana rokok ini seakan menawarkan sensasi rasa yang cenderung nyaman di tenggorokan dan tidak membuat tenggorokan kering. Aftertaste dari rokok ini ialah sensasi fruity yang cenderung meninggalkan kesan di tenggorokan dan rongga mulut, serta adanya sensasi fermented khas yang cenderung 'apek' disertai rasa nutty yang cenderung kuat. Durasi bakar dari rokok ini ialah 16-17 menit, dalam artian rokok ini seakan menawarkan durasi bakar yang cenderung panjang dan sangat pas bila dinikmati ketika sedang sendirian. Namun kelemahan dari rokok ini ialah ketika mendekati batasan tipping paper, rokok ini cenderung melemah pada bagian tipping paper-nya dan memang kelemahan rokok Djarum secara umum terletak pada bagian tipping paper yang cenderung melemah di akhir. Walaupun rokok ini cenderung melemah pada bagian tipping paper-nya ketika akhir bakaran, sensasi panas yang ditawarkan cenderung sedikit terasa di bibir, namun di jari tidak begitu panas. Serta aroma yang cenderung tajam dan membekas di pakaian serta jari. Bisa dibilang aroma rokok ini cenderung 'apek' dan sangat tajam. Entah mengapa untuk versi 16 batang ini saya sedikit kurang begitu menyukainya, dimana sensasi fermented pada rokok ini tidak sebaik versi 12 batang. Mungkin dikarenakan adanya dua foil yang memisahkan 8 batang di kiri dan 8 batang di kanan. Untuk rasa rokok ini saya beri nilai 8.9 dari 10
KESIMPULAN
Dengan isi yang lebih banyak dibandingkan Djarum Super isi 12 batang, rasa yang menurut saya cukup nikmat, dan juga kemasan yang elegan membuat rokok ini saya bisa rekomendasikan bagi Anda yang menginginkan rokok dengan harga yang lebih mahal namun mendapatkan kepuasan yang lebih banyak bila dibandingkan dengan isi 12 batang. Kelemahan rokok ini ialah rasa yang sedikit berbeda dengan Djarum Super isi 12 Batang (kemungkinan karena fermentasi-nya tidak berjalan dengan baik dengan adanya dua foil pada rokok ini), aroma yang cenderung sangat kuat dan sangat membekas di pakaian, serta di bagian tipping paper dari rokok ini cenderung melemah, namun bisa dikatakan sedikit lebih baik bila dibandingkan dengan produk Djarum lainnya. Untuk kemasan 16 batang sendiri warung jarang menjualnya, dikarenakan harga rokok ini bila dijual di warung akan lebih mahal dan peminatnya sedikit, dimana untuk mendapatkan rokok ini paling mudah ditemui di minimarket semisal Alfamart ataupun Indomaret. Dimana rokok ini secara harga kurang begitu terjangkau bila dibandingkan dengan isi 12 batang. Overall saya memberi nilai rokok ini 8.3 dari 10. Artinya rokok ini menang pada kemasannya yang lebih elegan serta ekslusif serta harga yang menurut saya sebanding dengan kualitas yang ditawarkan dari rokok ini. Namun untuk rasa masih lebih baik Djarum Super isi 12 Batang dikarenakan fermentasi yang ada cenderung lebih baik untuk isi 12 batang. Untuk isi 16 batang sendiri saya sedikit kurang untuk merekomendasikan rokok ini ketimbang Djarum Super isi 12 Batang.
Demikian postingan saya kali ini. Bila ada pertanyaan silahkan email saya, mention saya di @ReviewRokok, like Page Facebook blog ini di fb.me/ReviewRokok, dan ask saya di ask.fm/reviewrokok, serta add ID Line saya yakni reviewrokok. Sekian dan terima kasih.
1 Komentar
Review Clas Mild Kemasan Baru dong nanti malam ya
BalasHapus